Mengenal Trombus: Gejala dan Tandanya

Sebelumnya, kita sudah belajar mengenai apa itu trombus dan faktor apa saja yang menyebabkan fenomena tersebut.


Mengulang sedikit, trombus merupakan gumpalan darah yang terbentuk pada dinding pembuluh darah. Trombus dapat menyebabkan sumbatan arteri maupun vena, sehingga menimbulkan berbagai ragam komplikasi.

Kemarin kita sudah bahas mengenai definisinya. Sekarang mari kita bahas mengenai ‘apa sih gejala yang muncul ketika terbentuk trombus pada pembuluh darah kita?’ Bagaimana caranya kita tahu bahwa terjadi sumbatan akibat trombus?


1. DVT (Deep Vein Thrombosis)

DVT merupakan suatu fenomena di mana terjadi trombus pada pembuluh darah vena bagian dalam. Umumnya DVT terjadi di paha atau betis, serta hanya terjadi pada satu tungkai.

Ketika DVT terjadi, gejala-gejala yang muncul adalah sebagai berikut:

  • Nyeri paha/betis, nyeri tersebut semakin terasa saat menekukkan kaki
  • Kemerahan, pucat, atau warna kaki menjadi lebih gelap
  • Bengkak pada salah satu kaki
  • Kaki terasa hangat
  • Kram, terutama di malam hari


2. Emboli Paru

Tersumbatnya pembuluh darah vena juga dapat menyebabkan penyumbatan/emboli pada paru. Hal ini disebabkan karena aliran pembuluh darah vena dari seluruh tubuh kembali ke jantung, yang kemudian memompa darah ke paru.


Trombus yang terbentuk di kaki dapat terbawa sampai paru dan menyebabkan sumbatan. Seperti yang sudah dibahas pada penjelasan sebelumnya, trombus dapat menyebabkan kematian jaringan di area paru.

Berbeda dengan DVT, emboli paru merupakan kondisi klinis yang perlu segera ditangani secara medis.


Beberapa gejala dan tanda yang umumnya muncul akibat emboli paru adalah:

  • Nyeri dada yang dapat menjalar sampai ke rahang, leher, bahu, punggung
  • Nyeri dada pleuritik (semakin nyeri saat menarik nafas)
  • Sesak napas mendadak
  • Denyut nadi yang cepat (dewasa: >100x/menit) atau aritmia (ritmenya tidak teratur)
  • Muntah darah
  • Batuk berdahak
  • Batuk berdarah
  • Pusing atau pingsan
  • Sakit yang disertai pembengkakan di kaki
  • Sianosis (ujung jari dan bibir membiru)
  • Keringat berlebihan


3. Sumbatan Arteri Otak

Sumbatan pada pembuluh darah arteri otak dapat menyebabkan:

  • Nyeri kepala yang mendadak dan berat
  • Gejala stroke, seperti menurunnya kemampuan bicara dan penglihatan, sulit berjalan, serta kelemahan/lumpuh salah satu sisi tubuh.


4. Sumbatan Arteri Jantung

Sumbatan pada pembuluh darah arteri jantung dapat menyebabkan:

  • Nyeri dada yang menjalar hingga ke leher atau lengan
  • Sesak napas
  • Mual
  • Gangguan pencernaan
  • Keringat dingin.


5. Sumbatan Arteri Usus

Sumbatan pada pembuluh darah arteri usus dapat menyebabkan:

  • Nyeri perut
  • Mual
  • Bercak darah pada tinja


Jika Anda/pasien Anda mengalami salah satu gejala di atas, maka disarankan untuk mengunjungi ahli vaskular terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.


Penulis: Andika Hilman

Referensi:

https://www.alodokter.com/yuk-kenali-trombus-dan-gejalanya

https://www.alodokter.com/deep-vein-thrombosis

https://www.alodokter.com/emboli-paru#:~:text=Login%2FRegister-,Emboli%20Paru,bagi%20tubuh%20lain%2C%20terutama%20kaki.

Share this post